Jeanne Baret adalah wanita pertama yang mengelilingi dunia. Ia mulai melakukan perjalanan pada tahun 1766. Jeanne lahir dari keluarga sederhana di wilayah Burgundy, Prancis. Karena ajaran dari keluarganya, ia tumbuh menjadi wanita yang mencintai tanaman dan mampu mengenali serta menggunakannya untuk pengobatan.
Perjalanannya berkeliling dunia bermula ketika ia mulai berkenalan dengan seorang ahli botani bernama Dr. Philibert Commercon. Keduanya memadu kasih dan ia juga menjadi asisten dari Commercon sebagai ahli tanaman. Ketika Commercon hendak bergabung dengan ekspedisi dari angkatan laut Prancis, Jeanne memutuskan untuk tetap mengikutinya dan menyamar menjadi seorang pria.
Jeanne menyamarkan dadanya dengan ikatan kain yang kencang serta menggunakan pakaian pria. Selain itu, ia pun mengganti namanya menjadi Jean. Pada perjalanan tersebut, walau sempat menimbulkan kecurigaan, tetapi ia masih berhasil mempertahankan identitas aslinya untuk beberapa waktu. Kedoknya terungkap ketika ekspedisi tersebut hampir selesai dan berada di sebelah selatan Samudera Pasifik. Ia terungkap bukan oleh kru kapal tetapi dari salah satu warga asli kepulauan Pasifik, yaitu Tahiti.
Ada tiga versi, berdasarkan catatan Kapten Bougainville, penduduk asli Tahiti disebut bisa mencium keberadaan Jeanne sebagai perempuan. Sementara yang kedua, seorang penduduk asli Tahiti, Aotouru, mengatakan kepada kapten bahwa, ada penduduk seperti dia. Sementara, versi ketiga sangat menyedihkan. Para kru meyakini bahwa Jeanne seorang perempuan. Hingga kemudian, ia tak terlindungi tentara, kru menyekap ramai-ramai.
Memang tak ada bukti kuat, khususnya dari buku harian kapten kapal yang menyebut hal tersebut. Namun setelah sebuah kejadian, Jeanne disebut mengunci diri di kamar dan melahirkan seorang bayi sembilan bulan kemudian. Pada saat itu akhirnya mereka berdua diturunkan koloni Prancis di Mauritus. Selama tujuh tahun, mereka tinggal di sana hingga akhirnya Commercon meninggal dan Jeanne kembali ke Prancis.
Kepulangannya ke Prancis inilah yang mengakhiri perjalanannya dalam berkeliling dunia, tepatnya pada tahun 1775. Ketika pulang, ia disambut sebagai salah satu pensiunan yang telah berjasa dalam mengumpulkan dan mengenali beberapa jenis tanaman baru. Penemuan dan penghargaan ini tentu saja sangat luar biasa bagi seorang wanita di masa itu.
Hanya saja seluruh temuan tanaman pada saat itu diberi nama Commercon sesuai dengan jabatannya sebagai kepala ahli tanaman pada ekspedisi itu. Jeanne Baret meninggal pada tanggal 5 Agustus 1807 pada usia 67 tahun. Walaupun menyamar sebagai pria, Jeanne tetap diakui sebagai wanita pertama yang mengelilingi dunia.