E-book adalah buku yang tidak dicetak, melainkan dimampatkan dalam sebuah peranti elektronik. Tentang siapa penemu E-book, ada beberapa versi. Ada yang mengatakan bahwa E-Book dipikirkan pertama kali oleh Bob Brown pada tahun 1930, ada juga versi lain yang percaya bahwa Roberto Busa-lah yang menggagas E-Book di tahun 1940 –Angela Ruiz Robles, Doug Angelbart, Michael S. Hart, adalah nama-nama lain yang dianggap perdana dalam menghasilkan E-Book. Namun soal siapa yang menemukannya pertama kali, mungkin tidak jadi soal. Yang harus dipikirkan adalah konsekuensi dari ditemukannya E-Book, yaitu kenyataan bahwa ramalan Lancaster tentang masyarakat nirkertas menjadi semakin nyata.
Di bulan Juli 1971 untuk pertama kali publik Amerika mengenal ebook yang kemudian dilanjutkan dengan Project Gutenberg. Dialah Michael S. Hart, lelaki yang menyandang julukan sebagai penemu ebook pertama di dunia, yang juga mengawali proyek pengadaan ebook untuk hampir semua buku populer yang ada di dunia melalui Project Gutenberg. Namun Anda tidak akan lagi bisa bertemu Hart karena lelaki yang tahun ini berusia 64 tahun itu meninggal dunia selasa lalu (6 Sep) di kediamannya Urbana, Illinois.
Hart merupakan lulusan University of Illinois. Pada tahun 70an saat Hart masih menjadi mahasiswa di universitas tersebut, Hart diberi kesempatan mengakses komputer utama kampusnya. Saat itu ia berpikir apa yang bisa ia lakukan dengan komputer itu. Ide tentang ebook kemudian muncul saat Hart berada di sebuah supermarket saat melakukan perjalanan ke berbagai tempat. Di tahun 2002, dalam sebuah wawancara Hars mengungkapkan hal itu:
"Kebetulan saya berhenti di IGA, sebuah supermarket lokal. Saat itu kami baru saja merayakan ulang tahun Amerika ke 200 dan banyak salinan dokumen sejarah yang dibagikan pada masyarakat termasuk di supermarket itu yang juga diberikan pada konsumen. Saya tengah mencoba mengambil makanan dari ransel saat saya tanpa sengaja mengambil sebuah dokumen Deklarasi Kemerdekaan Amerika. Dan saat itu ide untuk membuat ebook muncul." "Saya berpikir apakah saya bisa melakukan sesuatu dengan komputer, lebih dari sekedar mengetik naskah kemerdekaan. Sesuatu yang bisa bertahan sampai 100 tahun. Dan kemudian lahirlah Project Gutenberg."
Naskah kemerdekaan Amerika adalah dokumen pertama yang dibuat Harts dalam bentuk ebook. Saat ini Project Gutenberg telah menjadi perpustakaan online yang memiliki lebih dari 36 ribu ebook, di luar buku-buku yang memiliki copyright. Michael hart telah meninggalkan pada dunia sebuah warisan yang tak ternilai harganya. Penemuan ebook bukan sekedar inovasi teknologi namun juga merupakan titik awal dari teknologi informasi moderen. Ebook telah menjadi cara yang praktis dan murah untuk mendistribusikan berbagai literatur.